Rabu, 15 April 2015

☛ Yang Paling Bertanggung Jawab.



motivasikehidupan68.blogspot.com

Kalau Anda ingin menyalahkan orang yang paling bertanggung jawab atas kegagalan Anda dalam hidup, maka Anda bisa mulai dengan menyalahkan diri sendiri? Kenapa demikian?


Karena Andalah sendiri yang mengambil keputusan untuk gagal. Bukan
atasan Anda yang galak. Bukan anak buah Anda yang susah diatur.
Bukan istri Anda yang tidak sejalan. Bukan suami Anda yang tidak
pengertian. Bukan teman di kantor yang menggosipkan Anda. Tetapi
karena Anda sendirilah yang memutuskan, mengambil keputusan dengan
penuh kesadaran, untuk gagal.

Seorang pesenam dari Jepang meraih medali emas impiannya setelah menari dengan indah di Olympiade. Padahal hari sebelumnya, tumitnya retak dan dokter mengatakan di akan cacat seumur hidupnya. Rasa sakit dikalahkan oleh kemauan yang kuat untuk mempersembahkan medali emas bagi negaranya.

Sepasang mahasiswa drop-out memulai sebuah perusahaan software
kecil-kecilan yang sama sekali tidak diperhitungkan akan menjadi besar.
Kini Bill Gates dan Tim Allen merupakan dua orang legenda software
dunia, padahal hanya berijazahkan high school (SMA).

Seorang veteran perang dunia pertama menawarkan resep masakan
keluarganya kepada lebih dari seribu orang yang dinilainya dapat
memberinya modal usaha mengembangkan restoran. Seribu orang itu
menolaknya. Tapi ia tidak menyerah. Bayangkan bila saat itu Kolonel
Sanders memutuskan berhenti pada penolakan yang ke 999, hari ini kita
tidak akan mengenal Kentucky Fried Chicken.

Ketika percobaan lampunya yang ke-sekian ratus gagal. Thomas Alfa
Edison berkata pada seorang wartawan. "Saya tidak gagal! Bahkan saya
baru saja berhasil menemukan cara ke 879 untuk tidak membuat lampu !"
Pantang menyerah.

Sukses Anda, bukan nasib. Sukses adalah sesuatu yang hanya dapat dicapai dengan harta, keringat, air mata dan kadang juga darah. Pada prinsipnya, tidak ada orang yang gagal. Yang ada hanya orang yang "memutuskan untuk berhenti" sebelum mencapai sukses.

Ya Allah... semoga yang membaca artikel ini :
¤ Muliakanlah orangnya
¤ Yang belum menemukan jodoh semoga lekas dipertemukan
¤ Yang belum mendapatkan keturunan semoga cepat mendapatkannya
¤ Semoga tergerak hatinya untuk bersedekah
¤ Entengkanlah kakinya untuk melangkah ke masjid
¤ Bahagiakanlah keluarganya
¤ Luaskan rezekinya seluas lautan
¤ Mudahkan segala urusannya
¤ Kabulkan cita-citanya
¤ Jauhkan dari segala Musibah, Penyakit, Prasangka Keji
¤ Jauhkan dari segala Fitnah, Berkata Kasar dan Mungkar.
Aamiin ya Rabbal'alamin

¤ Salam sayang buat istri tercinta :
“Siti Nurjanah"